Jumat, 02 Oktober 2009

My Elegy..

Mengapa begitu mudah kau ucapkan kata yang menyakitkan..
Sedang aku tersakiti di sini
di sudut hati yang kosong
mengapa semua tak berarti untukmu
sedang aku terus berharap di sini
hanya untukmu
laksana daun-daun maple yang berguguran
tertiup angin
seperti itukah arti semua kenangan tentang kita?
Hanya akan terbang bersama angin..
hilang..
dan berganti?
Andai hatiku bisa berpaling
namun..
semua itu mustahil..
Aku tetap menantimu di sini meski kau telah pergi dan melupakanku..
I am still here for you..

Sabtu, 29 Agustus 2009

My Heart so hurt

Pedih itu...sakit itu...
kini kurasakan lagi, seperti setahun yang lalu
hatiku hancur, remuk berkeping-keping
lilin kecil yang kau nyalakan itu
kenapa pula kau padamkan sendiri
sementara selama ini aku terus menjaganya
agar tetap menerangi sudut hatiku
Hatiku kembali terluka
dalam...pedih, namun tak berdarah
menangis...
namun hanya kudengarkan sendiri
hanya kurasakan sendiri
Mungkin selama ini aku masih bisa bertahan
meski belati-belati itu
terus dan terus menggores luka
namun tetap...tak berdarah...
Tapi entah sampai kapan
aku bisa bertahan dalam keadaan ini
dalam kisah ini
kenapa semua ini begitu menyakitkan
dan kau pun tak pernah menyadarinya
entah berapa ribu butir air mataku
yang jatuh karenamu
ingin kupergi sejauh mungkin
tapi bayang-bayangmu, senyummu...
selalu mengikuti di setiap langkahku
Perasaan ini, mungkinkah hanya akan menjadi kenangan?
Yang terukir di kehidupanku, yang kan kubawa mati?

Again..

Kembali kurasakan,
belati-belati itu kembali
menggoreskan luka..
Meski kutahan...,tetaplah pedih...sakit...
Kau tak tega padanya,
tapi padaku,
kau sungguh tega,
sadis dan kejam memang,
namun tetap kurasakan sendiri..

My Elegi..

Kenapa kau selalu datang saat aku hendak pergi?
Membuatku tetap tertahan di sini
dengan belati-belati yang siap menghujamkan matanya padaku..